DAPATKAN PEMBIAYAAN MODAL MUDAH UNTUK UMKM DI SINI!

Fitria Nurma Anjarwati Juli 14, 2022



Pembiayaan modal merupakan salah satu kendala yang dihadapi oleh banyak pihak yang ingin memulai usaha, tak terkecuali perusahaan besar dan juga para pelaku UMKM. Banyak sekali dari mereka yang harus menunda atau menunggu lama untuk mendapatkan pembiayaan modal untuk memulai beragam usaha mereka.

Di Indonesia sendiri proses peminjaman modal untuk perusahaan besar tentu akan mudah dilakukan. Namun untuk pelaku UMKM, masih terasa sangat sulit karena lembaga keuangan perbankan seperti ban-bank yang ada di Indonesia mempertimbangkan banyak hal, seperti kesanggupan bayar UMKM dan juga catatan keuangan UMKM.

Tidak sedikit dari para pelaku UMKM yang masih mencampur catatan keuangan usaha mereka dengan keuangan pribadi. Hal ini tentu menimbulkan kerancuan dimana ada arus kas keluar masuk yang tidak diduga atau tidak bisa dijelaskan dengan baik.

Oleh karenanya banyak pelaku UMKM pada akhirnya mencari pinjaman kesana-kemari. Tentu saja hal itu tidak mudah karena untuk peminjaman dengan biaya yang besar, mereka harus memberikan jaminan seperti surat-surat ataupun dokumen-dokumen penting seperti sertifikat tanah ataupun sebagainya.

Alhasil, koperasi yang berada di desa-desa masih menjadi jawaban terbaik bagi mereka untuk mendapatkan peminjaman modal. KUD atau Koperasi Unit Desa masih menjadi yang terdepan dalam memberikan pinjaman kepada pelaku UMKM yang berada di pelosok-pelosok.

Pada tahun 2015, Pemerintah Indonesia melalui Bank Indonesia telah mengeluarkan ketentuan yang mewajibkan lembaga perbankan keuangan untuk mengalokasikan 5% dana mereka untuk pinjaman modal UMKM. Tentu hal itu tidak bisa diterapkan secara langsung.

Pada tahun 2018 juga, Bank Indonesia menaikkan angka yang sebelumnya 5% menjadi 20%. Angka yang semakin tinggi tentu merupakan angin segar bagi UMKM di seluruh Indonesia. Namun pada kenyataannya, hanya sekitar 25% UMKM yang mendapatkan pinjaman modal dari perbankan.

Pada tahun 2020, pemerintah Indonesia akhirnya meluncurkan sebuah situs jual beli online yang bernama Pasar Digital UMKM atau PaDi UMKM. Dengan adanya PaDi UMKM, pelaku UMKM mendapatkan kesempatan untuk memperluas akses pasar mereka. Mereka bisa berjualan online kepada masyarakat luas ataupun kepada BUMN.

Di Indonesia sendiri, sekitar 70% wilayahnya sudah tercover dengan kehadiran sinyal internet yang cukup baik. Sehingga, hal itu dapat memudahkan beragam pihak untuk bisa mengakses internet dan bergabung dengan Pasar Digital UMKM.

Bicara mengenai transaksi dari BUMN, terkadang kuantitas produk ataupun jasa yang dibutuhkan oleh BUMN bisa terjadi dalam jumlah yang banyak. Untuk menyelesaikan transaksi dalam kuantitas yang banyak tersebut, tentu UMKM membutuhkan biaya modal atau biaya produksi yang tidak sedikit.

PaDi UMKM memberikan salah satu jawaban dengan menghadirkan fitur ajukan pinjaman. Fitur ajukan pinjaman ini bisa diajukan pada saat Anda mendapat transaksi dan pada status “Menunggu Pembayaran”. Anda bisa langsung mengajukan fitur ajukan pinjaman dan akan direview oleh pemberi pinjaman seperti Bank Mandiri, BRI, PNM ataupun Pegadaian.

Setelah direview dan dinyatakan layak, maka pihak peminjam akan memberikan dana pinjaman langsung kepada rekening pemilik toko. Setelah itu, UMKM bisa langsung mengerjakan produksi mereka dan tinggal menyelesaikan transaksi.

Pada saat transaksi selesai dan pembayaran telah dilakukan oleh BUMN, maka dana tersebut akan secara otomatis dipotong oleh pihak PaDi UMKM dan dibayarkan kepada si peminjam dana. Potongan tersebut tentunya sesuai dengan anggaran pinjaman yang Anda ajukan.

Segera bergabung di PaDi UMKM dan dapatkan pembiayaan modal termudah di sini sekarang juga!

Artikel Terkait

Previous
Next Post »